fsb.ung.ac.id, Gorontalo – Menjadi narasumber pada acara Suara Budaya Nusantara RRI Gorontalo dan RRI Jakarta yang diselenggarakan oleh RRI Gorontalo, Dr. Sitti Rachmi Masie, S.Pd., M.Pd memperkenalkan beberapa jenis Tanaman Adat di Gorontalo, Senin (14/10/2024).
Dosen tetap pada Jurusan Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia (PBSI) Fakultas Sastra Dan Budaya Universitas Negeri Gorontalo (FSB UNG) ini mengatakan, berbicara adat istiadat Gorontalo bukan hanya berkaitan dengan pakaian, upacara, dan perilaku, namun juga termasuk tanaman yang menjadi ciri khas daerah.
“Jenis tanaman adat yang dikenalkan adalah pinang, sirih, kelapa, bambu kuning, asam, sereh, jahe, kunyit, jeruk purut, dan puring. Ditambahkan juga jenis buah-buahan seperti nenas, nangka, dan tebu yang wajib ada pada prosesi adat.
“Pentingnya pengenalan tanaman adat ini bertujuan menggali kearifan lokal serta penanaman nilai-nilai agama dan adat istiadat”
“Setiap jenis tanaman dan buah ini disepakati oleh tokoh agama, tokoh adat, dan tokoh masyarakat karena memiliki filosofi kesantunan dan adab mulia,” ujarnya kepada Humas FSB UNG, Selasa (15/10/2024).
#FSBMOLAMAHU
