fsb.ung.ac.id, Gorontalo – Fakultas Sastra dan Budaya (FSB) Universitas Negeri Gorontalo (UNG) melakukan kunjungan kerja dalam rangka benchmarking Penerapan Zona Integritas (ZI) Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM) di Universitas Sumatera Utara (USU) Medan.
Tim FSB UNG disambut dengan baik di Aula Fakultas Keperawatan USU, pada Rabu (10/07/2024). Adapun tim benchmarking ZI WBK-WBBM dari FSB UNG ini terdiri dari Dekan, para Wakil Dekan dan Pimpinan Jurusan, serta Tim Penjaminan Mutu Fakultas Sastra dan Budaya.
Melalui sambungan telepon, Dekan FSB UNG, Prof. Dra. Nonny Basalama, M.A., Ph.D mengatakan, dalam kegiatan tersebut, tim FSB UNG menyampaikan keinginannya untuk memperoleh informasi dan memahami secara mendalam tentang pengalaman dan implementasi dari ZI WBK-WBBM yang telah dilaksanakan oleh Fakultas Keperawatan USU.
“Fakultas Keperawatan USU ini telah berhasil mendapatkan sertifikat Zona Integritas Wilayah Bebas Dari Korupsi dari Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan RB), dan itu menjadi suatu prestasi yang luar biasa yang patut kami pelajari untuk diterapkan di FSB,” ucap Prof. Nonny kepada Humas FSB, Rabu (10/07/2024).
Prof. Nonny mengatakan, sesuai arahan Rektor UNG dan kontrak kinerja Dekan FSB dengan Rektor UNG, Fakultas Sastra dan Budaya telah berkomitmen akan melakukan Pembangunan Zona Integritas dan menciptakan lingkungan yang bebas dari korupsi, serta wilayah birokrasi bersih, dan melayani di lingkungan Fakultas Sastra dan Budaya.
“Kami berharap, melalui benchmarking ini, Fakultas Sastra dan Budaya akan memperoleh pengetahuan baru dalam mencapai predikat Zona Integritas WBK dan WBBM,” pungkasnya.
