fsb.ung.ac.id, Gorontalo – Prestasi membanggakan kembali ditorehkan oleh mahasiswa Jurusan Bahasa dan Sastra Indonesia, Fakultas Sastra dan Budaya (FSB) Universitas Negeri Gorontalo (UNG) Alya Marhwa Kobandaha, berhasil meraih Juara 1 Lomba Menulis Cerpen Tingkat Nasional Tahun 2025.
Alya dinobatkan sebagai juara pertama melalui karyanya berjudul Janji Tanpa Tanda Tangan dalam lomba yang diselenggarakan oleh Penerbit Penulis Pustaka. Lomba ini berlangsung secara daring dengan jumlah peserta mencapai 313 orang, dibuka sejak 25 April hingga pengumuman pada 15 Juni 2025.
Cerpen Janji Tanpa Tanda Tangan diangkat dari tema utama lomba, yakni Janji, Bukti, dan Setia. Menurut Alya, judul tersebut dipilih karena menggambarkan makna cerita yang bercerita tentang kesetiaan terhadap janji yang tidak pernah diucapkan secara resmi.
“Saya berharap bisa terus mengasah kemampuan menulis dan menghasilkan karya-karya yang dapat menginspirasi banyak orang. Semoga saya bisa terus belajar, berkembang di dunia kepenulisan, dan semoga karya-karya saya bisa memberi dampak positif bagi pembaca,” ujar Alya.
Keberhasilan ini tidak terlepas dari proses pembelajaran selama perkuliahan, terutama pada mata kuliah Menulis Kreatif Sastra. Alya mengaku, bimbingan dosen dalam memberikan masukan atas karya tulis mahasiswa menjadi bekal penting dalam proses penyusunan cerpen hingga akhirnya memenangkan kompetisi.
Wakil Dekan III FSB UNG, Dr. Herson Kadir, M.Pd, turut memberikan apresiasi atas capaian tersebut.
“Hal ini merupakan prestasi luar biasa yang patut dibanggakan. Dari 313 peserta, Alhamdulillah mahasiswa FSB berhasil meraih juara pertama tingkat nasional. Semoga prestasi ini terus berlanjut dan FSB semakin unggul dalam melahirkan mahasiswa berprestasi,” ujar Dr. Herson Kadir, M.Pd.
Prestasi yang diraih Alya Marhwa Kobandaha menjadi bukti nyata bahwa mahasiswa FSB UNG mampu bersaing di tingkat nasional, sekaligus meneguhkan peran fakultas dalam mencetak generasi penulis muda yang berkualitas dan inspiratif.