fsb.ung.ac.id, Gorontalo – Fakultasu Sastra dan Budaya (FSB) Universitas Negeri Gorontalo (UNG) bekerjasama dengan Dinas Kesehatan Bone Bolango melaksanakan Screening atau penjaringan kesehatan untuk deteksi dini masalah kesehatan mahasiswa, Kamis (24/10/2024), di Aula Saronde FSB UNG.
Wakil Dekan III Bidang Kemahasiswaan dan Alumni FSB UNG Dr. Herson Kadir, M.Pd mengatakan, pelaksanaan kegiatan ‘Screening Kesehatan’ di FSB ini merupakan salah satu layanan kesehatan yang penting bagi mahasiswa di lingkungan FSB.
“Hal ini tentu dapat membantu mendeteksi dan mencegah berbagai penyakit yang menular, karena mahasiswa FSB berasal dari berbagai daerah. Untuk mengantisipasinya, menurut Kepala Bidang P2P (Pencegahan dan Pengendalian Penyakit) Dinas Kesehatan Bone Bolango, Bapak Hi. Iwan Usman, SKM bahwa “Perlu dilakukan Screen Kesehatan di beberapa lapisan masyarakat, termasuk kepada mahasiswa di kampus UNG Bone Bolango”
“Menurutnya, ada beberapa penyakit yang akan discreen dan dideteksi kepada mahasiswa yakni penyakit malaria dan IMS (Infeksi Menular Seksual,” ujarnya.
Sementara itu, saat membuka acara, Dekan FSB UNG, Prof. Dra. Nonny Basalama, M.A, Ph.D turut menyampaikan terima kasih kepada pihak jajaran Dinas Kesehatan Bone Bolango. Kegiatan screening kesehatan ini sebagai langkah awal yang penting dalam upaya pencegahan dan deteksi dini penyakiit.
“Selain itu, kegiatan ini bertujuan untuk mengetahui kondisi kesehatan dari mahasiswa FSB dan juga untuk meningkatkan kesadaran mahasiswa akan pentingnya menjaga kesehatan”
“Seringkali para mahasiswa ini terlalu fokus pada perkuliahan dan aktivitas kampus lainnya, sehingga sering mengabaikan kesehatan mereka sendiri”
“Semoga kegiatan screening ini dapat memberikan dampak positif. terutama untuk memastikan bahwa proses belajar mengajar berjalan dengan baik dan optimal,” pungkasnya.
Kegiatan berlangsung dari pagi pukul 08.00 s.d 13.00 dengan penanganan dari Tim Medis yang berasal dari Dinas Kesehatan Bone Bolango dan Puskesmas Kabila. Hal yang diperiksa terkait kondisi fisik mahasiswa yang dimulai dari pengukuran tinggi dan berat badan, pemeriksaan tekanan darah hingga pengambilan sampel darah dari tangan.