fsb.ung.ac.id, Gorontalo – Sebagai upaya meningkatkan performa kinerja penelitian, pengabdian masyarakat dan publikasi, Fakultas Sastra dan Budaya (FSB) Universitas Negeri Gorontalo (UNG) menggelar Workshop, Jumat (31/01/24).
Kegiatan yang berlangsung di ruang Loolade FSB UNG ini dihadiri oleh Dekan, Wakil Dekan, Guru Besar, Ketua dan Sekertaris Jurusan, Ketua dan Sekertaris Penjamin Mutu, serta Dosen dan Tendik di lingkungan FSB UNG.
Dalam sambutannya, Prof. Dra. Nonny Basalama, M.A., Ph.D selaku Dekan FSB UNG menyampaikan bahwa, kegiatan ini bertujuan untuk mendorong peningkatan jumlah penelitian baik yang didanai melalui hibah penelitian kompetitif maupun pendanaan dari universitas melalui PNBP fakultas.
“Selain itu, fakultas juga mendorong penelitian mandiri sebagai upaya meningkatkan kontribusi akademik dosen dan peneliti”
“Harapan kami FSB tahun ini ada terobosan agar bisa mendapatkan hibah dari BIMA kompetisi tingkat nasional yang langsung didanai oleh kementerian. Dari segi pencapaian kinerja ini memiliki nilai lebih tinggi dan dapat menjadi langkah awal bagi bapak ibu untuk bersaing di kompetisi penelitian berikutnya,” ujar Prof. Nonny.
Lebih lanjut, Prof. Nonny berharap agar setiap jurusan dapat menindaklanjuti diskusi ini dengan membentuk kelompok-kelompok penelitian yang nantinya dapat mengembangkan proposal penelitian dan pengabdian masyarakat.
“Dengan demikian, proses akademik dapat berjalan seiring dengan pengembangan proposal yang dapat dikompetisikan di berbagai tingkat pendanaan,” ucapnya.
Workshop ini menghadirkan narasumber dari Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) UNG, Dr. Hasan S. Panigoro, S.Pd., M.Si., yang membahas komponen penilaian dalam Skor SINTA termasuk berbagi tips bagaiman peluang lolos skim penelitian dan pengabdian.
Dalam sesi ini, Dr. Hasan Panigoro menjelaskan secara rinci berbagai aspek yang mempengaruhi skor SINTA termasuk faktor-faktor yang perlu diperhatikan oleh dosen dan peneliti.
Kegiatan ini menjadi momen penting bagi fakultas dalam memperkuat budaya riset dan inovasi, sekaligus mendorong partisipasi aktif dosen dalam berbagai kompetisi penelitian baik di tingkat universitas maupun nasional.