Gorontalo - 1 September 2021 adalah momen bersuka cita seluruh Civitas Akademika Universitas Negeri Gorontalo. Pasalnya, kampus yang saat ini dijuluki sebagai Kampus Kerakyatan telah resmi menginjak usia 58 tahun dengan segala proses yang telah dilewati sebelumnya hinga menjadi seperti saat ini.

Di tahun 2021, Universitas Mengusung Tema Building and Innovating for Humanity, yang berarti segala bentuk gerakan yang dibuat kampus ini sudah pasti muaranya adalah visi dalam membangun sumber daya manusia yang mampu berinovasi unggul dan berdaya saing.

Merespon hal tersebut, Fakultas Sastra dan Budaya langsung meracik konsep serta mengeksekusi segala bentuk inovasi dalam membangun sumber daya yang unggul dan berdaya saing. Hal itu dibuktikan dengan telah Ditandatanganinya Perjanjian Kerja Sama dengan 7 Instansi di 3 tempat berbeda yang sudah jelas hasilnya adalah program berkelanjutan untuk Universitas dan Indonesia.

Pada hari Senin (20/09/2021) kemarin, penandatanganan Perjanjian Kerja Sama dilakukan di dua tempat berbeda yakni Desa Wisata Botubarani dan Desa Wisata Botutonuo, yang isi kegiatannya adalah memberikan edukasi serta pengetahuan kepada masyarakat di dua desa tersebut dalam membangun Desa wisata yang baik (dilaksanakan di Botutonuo oleh Jurusan Pariwisata) serta bagaimana Berbahasa Inggris dengan fasih dan benar (dilaksanakan di Botubarani oleh Jurusan Bahasa Inggris)

Hal yang sama juga dilakukan oleh Jurusan Pendidikan Sendratasik yang langsung menandatangani perjanjian kerja sama dengan 5 instansi sekaligus, yakni Sanggar Tumula, Sanggar Molotulo, Pajongge Dancer, SMK Negeri 1 Suwawa, dan SMA Negeri Telaga yang tentunya bernada serta bertujuan untuk membangun sumber daya manusia yang bisa berinovasi di tengah masyarakat dari segi pendidikan dan seni.