TIM PKM UNG-UNISAN GORONTALO LAKSANAKAN SOSIALISASI PEMBERDAYAAN KEMITRAAN MASYARAKAT DI DESA YOSONEGORO

Oleh: Moh. Kadhapy . 19 Juli 2023 . 23:38:26

Tim Program Kemitraan Masyarakat (PKM) kolaborasi Universitas Negeri Gorontalo dan Universitas Ichsan Gorontalo mengadakan sosialisasi program dengan tema Pengembangan Usaha Kuliner Berbasis Ekonomi Kreatif Dan Digital Marketing Di Desa Yosonegoro. Kegiatan PKM ini merupakan program yang didanai oleh Direktorat Riset, Teknologi, dan Pengabdian Kepada Masyarakat, Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi, Riset, dan Teknologi, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Republik Indonesi. Program sosialisasi ini menjadi program awal yang memaparkan seluruh rangkain kegiatan yang akan dijalankan di Desa Yosonegoro dalam rangka pengembangan usaha kuliner demi membantu peningkatan ekonomi masyarakat pelaku UMKM.

Kegiatan dilaksanakan tanggal 18 Juli 2023 bertempatb di Kantor Desa Yosonegoro dengan sasaran peserta adalah pelaku UMKM kuliner khususnya penjual nasi bulu dan dodol berjumlah 21 orang.

Tim PKM ini adalah Jafar Lantowa, S.Pd.,M.A. dan Valentina Monoarfa, S.E.,M.M dosen Universitas Negeri Gorontalo  dan Rofik Harun, S.Kom.,M.Kom. dosen Universitas Ichsan Gorontalo. Menurut tim pelaksana bahwa kegiatan ini akan berupaya dalam hal pendampingan masyarakat pelaku usaha dalam hal manajemen produksi, pengemasan, dan pemasaran melalui digital marketing. Nantinya pelaku usaha juga akan didampingi dalam pengurusan sertifikat halal sehingga produk mereka terjamin kehalalanya. Selain itu, tim PKM akan mendampingi penataan lokasi usaha sehingga tertata dengan rapid an kondusif.

Menurut ketua tim pelaksana Jafar Lantowa, S.Pd.,M.A bahwa program kemitraan ini dilatarbelakangi oleh Desa Yosonegoro merupakan pusat penyelenggaraan tradisi lebaran ketupat di Provinsi Gorontalo, sehingga tak heran menjumpai “Tugu Ketupat”  yang dibuat sebagai simbol/ikon dari desa ini sebagai desa yang memiliki keunikan kuliner tradisional berupa ketupat, nasi bulu, sate tusuk, dan dodol. Penghasilan masyarakat Yosonegoro sebagian besar hanya berasal dari pendapatan kuliner ini, karena sebagian besar mereka adalah pedagang kuliner. Sejak Pandemi pendapatan mereka berkurang. Keterbatasan pendapatan dari hasil penjualan kuliner ini, dipengaruhi oleh beberapa faktor yakni aspek manajemen usaha yang kurang maksimal, masalah aspek pemasaran bersifat konvensional, dan aspek pengemasan yang monoton. Berdasarkan permasalahan tersebut, perlu dilakukan upaya dalam meningkatkan pendapatan masyarakat Desa Yosonegoro melalui pemberdayaan masyarakat pelaku UMKM dalam pengembangan usaha kuliner berbasis ekonomi kreatif dan digital marketing khususnya pada mitra PKM yakni pelaku UMKM Kuliner Desa Yosonegoro.

Agenda

15 - 16 Februari 2024

RAPAT KERJA

Fakultas Sastra dan Budaya 2024

4 Desember 2023

Rapat Senat

Penetapan dan Pencabutan Nomor Urut Calon Dekan FSB UNG Periode 2023-2027

21 September 2023

Pengukuhan Guru Besar FSB

Prof. Dra. Nonny Basalama, M.A., Ph.D - Prof. Karmila Machmud, S.Pd, M.A., Ph.D

15 September 2023

Kulia Umum

Kulia Umum FSB oleh Prof. Greg Kessler dari Ohio University, serangkaian Dies Natalis UNG ke-60 di lingkungan Fakultas Sastra dan Budaya.